Dari Hobi Menulis ke Penghasilan: Pekerjaan Freelance yang Menarik
Apa itu pekerjaan freelance? Pekerjaan freelance adalah pekerjaan tanpa terikat institusi. Singkatnya, kalian adalah bos kalian sendiri atau self-employed. Nah, pekerjaan-pekerjaan ini maksudnya bisa kalian kerjakan secara freelance.
Apa itu pekerjaan freelance? Pekerjaan freelance adalah pekerjaan tanpa terikat institusi. Singkatnya, kalian adalah bos kalian sendiri atau self-employed. Nah, pekerjaan-pekerjaan ini maksudnya bisa kalian kerjakan secara freelance.
Berikut daftar pekerjaan yang cocok untuk kamu, Langsung aja, ya!
1. Penerjemah
Tentunya, kalau bekerja sebagai penerjemah, kalian harus tahu satu bahasa asing. Di dunia dengan rasio lapangan kerja dan pencari kerja yang tidak seimbang ini, kalau ingin menjadi penerjemah yang tiap hari dapat pelanggan, kalian harus tahu satu bahasa selain bahasa Inggris. Menurut Indeed, ini adalah beberapa bahasa yang berguna (selain bahasa Inggris), yaitu Mandarin, Hindi dan German.
2. Transcriber
Transcriber itu orang yang mengubah data audio menjadi data teks. Pekerjaan ini kurang lebih sama seperti penerjemah, tetapi kalian bisa melakukan transcribing dari bahasa Indonesia ke bahasa Indonesia. Namun, karena pekerjaan tidak memerlukan skill lain kecuali bahasa Indonesia (yang banyak orang di Indonesia punya), persaingan pun lebih ketat dan karena persaingannya ketat, upahnya cenderung kecil.
3. Content Writer
Berbeda dengan transcriber yang hanya memerlukan skill bahasa Indonesia, content writer memerlukan skill menulis juga. Kenapa skill bahasa dan skill menulis itu berbeda? Karena tidak semua orang bisa menulis dengan baik, guys.
Content writer ini adalah salah satu pekerjaan yang diperlukan oleh perusahaan start up hingga institusi besar seperti Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Namun, kalian bisa melakukan pekerjaan ini secara freelance juga. Nah, hal yang dituntut dari content writer adalah portofolio. Artinya, kalian harus ada pengalaman menulis untuk mendapatkan legitimasi menjadi seorang content writer.
Selain itu, kalau kalian bekerja secara kontrak, tidak sedikit institusi yang mengharuskan kalian mengetahui cara kerja Search Engine Optimization (SEO). SEO adalah proses yang dilakukan untuk memaksimalkan trafik yang datang ke website si pemberi pekerjaan. Tentunya, menjadi content writer akan memaksa kalian untuk menulis hal-hal yang sedang trending atau yang berkemungkinan menarik views sebanyak-banyaknya.
4. Blogger
Emangnya masih ada orang yang baca blog, ya? Mungkin ada yang bertanya seperti pertanyaan di atas. Tentunya ada. Penulis blog kurang lebih sama seperti YouTuber, hanya medianya saja yang berbeda, penulis blog melalui tulisan dan YouTuber melalui video. Maksudnya, mereka sama-sama membuat konten.
Tentunya, dengan minat membaca masyarakat yang cenderung rendah, mendapatkan suatu konten melalui video lebih diminati. Namun, bukan berarti blog itu sudah mati, lho.
Dalam dunia yang semakin terhubung dan teknologi yang terus berkembang, pekerjaan freelance telah menjadi peluang menarik bagi mereka yang memiliki bakat dalam menulis. Dari penulisan konten web hingga penulisan kreatif, ada berbagai peluang yang dapat dijelajahi oleh orang-orang yang gemar menulis. Jadi, jika pena dan kertas adalah teman dekat Anda, mengapa tidak menjadikannya sebagai pintu gerbang menuju karier freelance yang memuaskan? Mulailah petualangan menarik Anda dalam dunia tulisan, dan siapa tahu, mungkin ini adalah langkah awal menuju kesuksesan dalam dunia freelance yang penuh potensi dan peluang.